Nyobamoto.com – Bro Sis …
Usai race seri ke-14 yang dilangsungkan di Aragon hari minggu kemarin dengan kemenangan mutlak dari Jorge Lorenzo yang diikuti Dani Pedrosa dan Valentino Rossi, ternyata tidak semua pebalap langsung cabut untuk refreshing plus nyantai. Tapi justru mereka ada jadwal lanjutan untuk persiapan musim 2016. Apakah itu? Yups…mereka semua atas nama tim dan pabrikan mempersiapkan diri untuk pergantian supplier ban yang persis pada tahun 2016 berganti dari ban Jepang Bridgestone menjadi ban Perancis Michelin. Sehingga dengan motor andalan masing-masing semua mencoba ban baru yang masih di-“develope” untuk tahun depan. Karena Michelin sendiri sudah cukup lama meninggalkan motoGP, sekitar tahun 2009 akhir. CMIIW…
Tapi dari tes kemarin…meruyak masalah lain dan sedikit berbau aneh… Apa itu ???
Tifosi atau pendukung fanatik Valentino Rossi yang mayoritas warga negara Italia ini mangkel dan mengecam kebijakan Tim Yamaha dan Jorge Lorenzo. Apa pasal ???
Jelas bro sis…bahwa kans Rossi untuk menjadi Juara Dunia tahun ini cukup terbuka lebar apalagi menjadi pemegang poin klasemen. Dan yang bisa menjegal Rossi untuk meraih juara dunia yang paling mungkin ya cuman Lorenzo. Sementara pada tes ban Michelin kemarin… setiap pabrikan wajib mengikutkan perwakilannya. Hanya dengan demikian bisa memberi data yang benar dari masing-masing motor ke pihak Michelin.
Sayangnya yang terjadi adalah Rossi yang dengan ikhlas mewakili rider pabrikan Yamaha dan tim Movistar mengikuti uji coba bersama beberapa pebalap pabrikan lainnya… justru bernasib sial karena ndlosor ke gravel. Sementara Lorenzo entah mengapa kok enak-enak-an tidak beresiko. Dia sama sekali tidak turun di sesi uji coba ban Michelin, dan hanya istirahat ongkang-ongkang kaki di hotel. Sehingga saat semua pebalap mencoba ban Michelin, doi sama sekali tidak memberi masukan atau input pada pengembangan ban Michelin tersebut.
Pantas saja Tifosi Rossi marah-marah, dan menyalahkan panitia dan pihak Yamaha yang “mewajibkan” Valentino Rossi untuk ikut tes uji coba. Sementara memberi keistimewaan pada Jorge Lorenzo untuk tidak ikut. Entah apakah itu karena Lorenzo menang pada sehari sebelumnya. Tetapi yang jelas Tifosi Rossi protes dan menyayangkan kejadian tersebut. Sementara beberapa yang lebih bijak justru menganggap Rossi sangat profesional dengan berani mengikuti uji coba. Toh akan menjadi nilai plus ke depan untuk Rossi sendiri…
Hemm…
Moga-moga tidak menjadikan keduanya bersitegang lagi ya brosis…
Toh Juara Konstruktor sudah mereka genggam…tinggal menyempurnakan gelar atau titel yang lain.
Pict : from Google
Artikel Terkait
- Nyobamoto Coba Pasang Ban Michelin dari Planet Ban
- Rossi Akui Jengkel Pada Yamaha
- Rossi dan Lorenzo Desak Yamaha Sempurnakan SSG, Setelah Kalah Telak 12-1 Lawan RC213V
- Trio Spanyol Akan Hajar Trio Italia di Sirkuit Aragon Minggu ini
- Marc Marquez Berharap Bisa Duel Lagi Dengan Rossi di HomeRace Aragon
- Grafik Rossi Meningkat Dari 2011 ke 2014. Mampukah Lepas Sebutan Jago Kandang?
- MotoGP Misano 2014_Rekor Marquez Tanpa Poin. Juara Rossi Lorenzo Pedrosa
- Rossi Kumpulkan 4000 Poin Selama Balapan Dikelas Primer
- Sadar Kemampuan M1, Boss YFR Puji Performa Valentino Rossi
- Lorenzo Adalah Penentu Nasib Semua Pebalap MotoGP. Tentunya Selain Marquez!!!
Filed under: motoGP Tagged: lorenzo versus rossi, perpecahan rossi lorenzo, rossi crash di aragon, rossi profesional, tifosi ngamuk karena lorenzo, warga italia sesalkan crash rossi