Nyobamoto.com – Bro Sis …
Dini hari kemarin kita semua tau bahwasanya Marc Marquez benar-benar berhasil mempertahankan dominasinya di sirkuit Austin dimana sejak FP1 hingga kualifikasi selalu paling cepat. Menambah perbendaharaan dan pundi-pundi kemenangan mutlak Marc Marquez yang sampai meraih pole dan podium selama empat tahun juga menjejak podium tertinggi di Austin. Namun sejatinya ditengah persaingan yang kuat tersebut ada hal yang patut kita ketahui, dimana kesuksesan pebalap benar-benar adalah hasil kerja dari tim, bukan merasa kerja sendiri dan hebat sendiri.
Seperti diketahui bahwasanya musim ini motoGP dipasok oleh Michelin untuk penyedia bannya. Belum ada data sama sekali apalagi Austin adalah sirkuit baru untuk Michelin. Setelah peristiwa pecahnya ban dan sempat mengkhawatirkan keselamatan pebalap, maka strategi ban sangatlah krusial. Marc Marquez sendiri sebagaimana pebalap yang lain akhirnya memilih ban medium baik untuk depan dan juga medium untuk belakang selama latihan bebas.
Nah, pemilihan ban ini tentu selain berkaitan dengan strategi secara menyeluruh untuk pelaksanaan balapan juga karena riding style atau kebiasaan pebalap dalam menggeber motor pacuannya. Disinilah pada akhirnya pihak crew memberi masukan kepada Marc Marquez untuk mengganti pilihan ban depan dari medium berganti ke soft. Mengapa ? Secara catatan waktu, hasil FP1 sampai dengan Kualifikasi Marquez sudah tercepat dibanding dengan pebalap lain. Namun selisihnya tidak signifikan atau mencolok.
Dari pertimbangan inilah akhirnya ban Honda RC213V Marquez diganti dan punya resiko harus ngacir sejak awal karena keterbatasan kemampuan compoun dari ban tersebut. Hal inilah yang menyebabkan sejak awal Marquez langsung tancap gas dan meninggalkan rivalnya. Benar bahwa begitu start Marquez sempat tertinggal oleh Jorge Lorenzo, tapi begitu masuk tikungan pertama Lorenzo melebar sedikit dan wusss…Marquez mengambil posisi dan tak terbendung. Untouchable …
Perjalanan balap brosis semua sudah melihat, bahwa tidak pernah ada satu orang pebalappun bisa mendekati Marquez yang sedang me-manjemen bannya. Dan memang hanya sampai 15 lap saja aksi gila-gilaan Marquez. Selanjutnya ketika kemampuan ban mulai menurun Marquez tinggal menata waktunya yang sudah ada gap dengan pebalap dibelakangnya. Nahh…itulah strategi khusus tim Marquez yang diterapkan mendadak untuk race kali ini. Dan hasilnya…Marquez dominan…
Filed under: Uncategorized
