Nyobamoto.com – Bro Sis …
Seminggu yang lalu kita ikuti bersama race perdana untuk ARRC dengan kelas AP250. Dimana AP250 sudah dilombakan beberapa waktu yang lalu, dan baru tahun ini AHM turun full team atas nama AHRT dengan motor mereka Honda CBR250RR. Dan istimewanya adalah pada keikutsertaan pertama ini tim AHRT membuat geger semua peserta ARRC kelas AP250, karena tiga pembalap mereka yang mampu melibas lawan-lawan yang sudah lebih senior dibanding mereka sendiri. Utamanya oleh Gerry Salim yang berhasil mengibarkan bendera Sang Merah Putih secara berturut pada Race 1 dan Race 2. Kita sangat bangga dengan hasil ini, dimana banyak catatan tinta emas oleh Gerry berkaitan hal ini.
Nah, ternyata setelah ARRC banyak tim yang kalang kabut brosis melihat kegaharan mesin twin cylinder Honda di 250cc ini. Bahkan pembalap yang tahun lalu menggunakan Kawasaki Ninja 250FI yaitu Takehiro Yamamoto saja, tahun ini berganti menghela Honda CBR250RR. Sehingga peserta ARRC pada AP250 hanya tinggal 1 pembalap saja yang menggunakan Ninja 250, selebihnya mayoritas adalah Yamaha R25.
Nah disinilah masalahnya…
Ternyata beberapa hari usai balapan, tim Yamaha Thailand mengajukan keberatan dan ingin merubah regulasi yang ada pada ARRC kelas AP250. Mengapa ? Ya kan tahun sebelumnya mereka Juara, nah tahun ini mereka kalah dengan pendatang baru yaitu Honda CBR250RR. Kita lihat bahwasanya tim Yamaha Thailand pada Race 1 menempati posisi ketiga dibelakang Gerry dan Yamamoto. Sementara untuk Race 2 Sarmoon bisa finish diposisi kedua namun tetap kalah dari Gerry yang ada diposisi 1. Dan gapnya ternyata cukup lumayan.
Hal inilah yang mereka akui sebagai kekurangan pada produk mereka. Utamanya pada penggunaan USD (inverted telescopic) dan juga klep yang memang lebih besar punya Honda CBR250RR. Setidaknya dua hal diatas menjadi usulan Tim-tim yang kalah dan minta dirubah regulasi atau aturan spek balapannya.
Heemm…kalau nurut sampean bagaimana bro sis ? Kalau menurut pak De Ibnu Sambodo ya gak perlu protes-protes dan nanti penyelenggara yang menentukan.
- Yamaha Thailand Keder Melihat Performa Honda CBR250RR dan Minta Regulasi Diubah
- Gerry Salim dan Honda CBR250RR Sempurna Juara 1 AP250 ARRC Seri Perdana Dua Kali. Rheza Hebat
- Honda Supra GTR150 Juara 1 UB150 ARRC. Sayang Bukan Pembalap Indonesia
- Race 1 AP250 ARRC : Gerry Salim Juara 1 Memimpin Yamamoto dan Sarmoon
- Progres Bagus Tim AHRT dalam Gelaran ARRC untuk AP250 Bersama Honda CBR250RR
- Amanah Jajal All New CBR250RR Coba Untuk Jalan-jalan
- Hari Ini AHM Rilis New CBR250RR versi Repsol Seharga 72 Juta dan Diproduksi 1000 Unit Saja
- PT. MPM dan Club CBR250RR Berikan Donasi Untuk Yayasan Kanker Wisnu Wardhana
- New CBR250R Menang Drag Lawan N250FI, MT-25 dan Ninja 2 Tak. Anak Jalanan Banget Nih !!
- New Honda CBR250RR Yang Mulai Unjuk Gigi dalam Market Share 250cc
Pict : from Google dan IWB
Email : maswiro@nyobamoto.com
Facebook : Wiro S.Poerwoko
Twitter : @WiroSP
Instagram : maswiro
BBM : 5BA5E67B
WhatsApp : 081333498899
Filed under: ARRC, cbr Tagged: cbr250rr, cbr250rr juara ap250, cbr250rr juara arrc, gerry salim juara, Honda, honda cbr250rr, r25 protes regulasi ap250, tim yamaha protes, yamaha thailand protes regulasi arrc 250cc, yamaha thailand protes spek motor, yamaha thailand usul ubah regulasi