Quantcast
Channel: WIRO NyöbaMôtö
Viewing all articles
Browse latest Browse all 1624

Walikota Wanita Terbaik Indonesia dan (Salah Satu) di Dunia itu Rismaharini

$
0
0

Risma dengan Tegas Menutup Dolly

Risma dengan Tegas Menutup Dolly


Nyobamoto.com-BroSis semua…
Tanggal 18 Juni 2014 adalah tanggal yang akan tercatat dalam sejarah dengan tinta emas. Dituliskan oleh wanita super yang saat ini adalah Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang lebih akrab dipanggil bu Risma. Melalui kebijakannya yang tertuang pada Perda No 9 Tahun 1999 tentang larangan penggunaan bangunan untuk kegiatan prostitusi itu, beliau menutup secara resmi Lokalisasi yang disebut-sebut sebagai terbesar se-Asia Tenggara. Berarti joss benar itu kerja ibu yang menjabat jadi walikota ini.

Ironis... Dan masih ada yang ngotot buka

Ironis…
Dan masih ada yang ngotot buka


Sama sekali beliau tidak memikirkan tentang mencari kesempatan dari rupiah yang berputar di Dolly dalam keadaan saat ini (sebagai lokalisasi). Justru sebelum Dolly ini, juga sudah dilakukan penutupan lokalisasi di Dupak Bangunsari, Moroseneng, dan Sememi. Semua ini dilakukan bu Risma bukan untuk pencitraan dirinya. Tetapi benar-benar dilandasi kecintaannya kepada semakin baiknya Surabaya selaku kota dan juga penghuninya yang juga adalah warga atau masyarakat Surabaya.
Karena warga Dolly siap melawan, maka Risma siap Mati... Dan sudah berpamitan pada keluarganya

Karena warga Dolly siap melawan, maka Risma siap Mati…
Dan sudah berpamitan pada keluarganya


Beliau benar-benar memikirkan generasi penerus apabila Dolly masih tetap dijalankan seperti ini. Kurang lebih 5 RW yang ada di skitara Dolly sana akan menyesuaikan diri dengan rencana pembangunan yang digagas langsung bu Risma. Bayangkan, anak mulai lahir sampai tumbuh menjadi remaja dan dewasa, ada di lingkungan lokalisasi yang sangat besar. Maka gelontoran dana yang menyentuh puluhan milyard akan digunakan untuk keperluan “restorasi Dolly”. Dana didapat dari berbagai sumber. Pemerintah melalui Kemensos sudah menganggarkan Rp 8 miliar untuk penanganan PSK. Rp 1,5 miliar dari pemprov Jatim untuk mucikari, dan Rp 16 miliar dari Pemkot Surabaya untuk menebus wisma lokalisasi.

Jadi bagaimana menurut sampean brosis? Pro Kontra selalu ada pada sebuah kebijakan. Apalagi kebijakan itu punya niatan yang baik, pasti akan ada halangan. Entah itu besar atau kecil… Yang jelas untuk saya secara pribadi, Risma memang pantas menjadi [salah satu] Walikota terbaik dunia.

Pict : from Google
Artikel Terkait


Filed under: Opini Tagged: dolly, gang dolly, pemkot, restorasi, Surabaya, tri rismaharini, walikota

Viewing all articles
Browse latest Browse all 1624

Trending Articles