Nyobamoto.com-Bro Sis…
Seperti kita ketahui, juara dunia 9 kali The Doctor Valentino Rossi adalah manusia biasa. Kebetulan dia adalah pebalap yang punya prestasi cemerlang sehingga berhasil memenangi banyak kejuaraan semenjak dia melakoni balap professional. Seperti yang lain juga dia punya masa kejayaan dan keemasan, sehingga pada gilirannya seseorang punya prestasi naik, dan suatu ketika dia juga akan turun dan digantikan oleh orang lain pula. Begitu siklus nyata yang terjadi. Dan untuk Valentino Rossi dia meraih kecemerlangannya berakhir pada 2009, ketika mulai bertandem dengan Jorge Lorenzo yang ternyata tidak dapat dipandang sebelah mata. Sebagai pendatang baru yang juga punya talenta balap luar biasa, tahun 2010 Jorge Lorenzo sudah berhasil menjadi Juara Dunia mengalahkan sang Legenda.
Dari situ sepertinya karir The Doctor suram. Perang dingin dengan Lorenzo sehingga paddock nya terpasang “dinding pemisah” dan ketika Yamaha Factory cenderung suka dengan talenta muda full semangat, maka Rossi-pun hengkang pada 2011 sampai 2012 ke tim asal nergaranya sendiri Italia. Di Ducati-pun ternyata prestasinya juga tidak moncer, malah ambles yang jelas. Jadi The Doctor yang mampu juara dunia di kelas tertinggi dengan menggunakan Honda dan Yamaha justru semakin tidak jelas prestasinya manakala menaiki motor Ducati. Padahal saat itu gaji The Doctor disebut-sebut semakin gede karena Ducati bukanlah pabrikan ala kadarnya di dunia.
Gagal membawa Ducati, Rossi pada 2013 kembali lagi ke Yamaha dengan M1-nya. Terlihat hubungannya dengan Jorge Lorenzo sudah mencair. Semakin akrab dalam satu tim berusaha membendung kedahsyatan anak ajaib dari kubu Repsol Honda Marc Marquez. Dimana Marquez dalam tahun pertamanya bergabung dikelas para raja sudah langsung menyabet Juara Dunia. Welwh. Semakin panjang saja masa kelam Rossi untuk bisa menggenapkan kemenangan menjadi 10 kali juara dunia. Ditahun 2014 ini, dari 13 kali seri balapan yang digelar sudah 11 kali fans Rossi yang bernama Marquez mengalahkannya. Hanya Dani Pedrosa dan Rossi sendiri yang sekali saja tahun ini berhasil juara satu di Brno dan Misano.
Jadi secara progress Valentino Rossi cukup terlihat kembali baik performanya dilihat dari 2009 saat terakhir kali dia Juara Dunia. Juara seri dan beberapa kali naik podium cukup diperlukan untuk menjaga prestasi itu. Dan semoga Rossi bukan hanya Jago Kandang, yang hanya menang di Misano seperti kemarin saja. Moga-moga di 5 seri terakhir ini masih bisa dan punya kans untuk juara seri, meski mustahil menjadi juara dunia karena dominasi Marquez. Gimana nurut sampean masbro mbaksis? Monggo unek-uneknya di kolom komentar :D
Pict : from Google
Related Posts
- Grafik Rossi Meningkat Dari 2011 ke 2014. Mampukah Lepas Sebutan Jago Kandang?
- Free Practice Misano Tidak Menggambarkan Pabrikan Yang Sesungguhnya
- Rekor Marc Marquez di Silverstone 2014 Tidak akan Terpecahkan, Setidaknya Lima Tahun Kedepan
- Marc Marquez Teruskan Tren Positif di Sirkuit Silverstone Inggris
- Ditinggalkan Bridgestone, Honda motoGP Belum Tentu Dominan Seperti Saat Ini
- Gila Benerrr…Rekor Miring 68º Dari Marc Marquez BroSSS…
- Ikuti Jejak Rossi Depak Burgess, Pedrosa Akan Tendang Chief Mechanic-nya?
- MotoGP Brno_Free Practice 2 Hujan, Marquez Tercecer
- Rossi Kumpulkan 4000 Poin Selama Balapan Dikelas Primer
- Balapan Professional, Cal Crutchlow Senang Sponsor Juga Senang
Filed under: motoGP Tagged: misano 2014, Rossi, the doctor, Valentino Rossi, win