Nyobamoto.com-Masbro Mbaksis…
2 tahun sudah dunia balap termegah yang menampilkan pebalap-pebalap nomer wahid dibuat ternganga oleh kehadiran bocah alien bernama Marc Marquez. Marquez yang naik kelas dari motor kelas bawahnya dengan sebutan moto2 langsung bisa merbut dan merengkuh mahkota Juara Dunia berturut-turut pada tahun 2013 dan 2014. Bukan hanya penonton, crew, tim maupun pebalap…semua jagoan motoGP dipaksa mengakui ketangguhan bocah termuda yang berhasil menjuarai balap prototype ini. Dan salah satu yang merasa dipecundangi adalah Jorge Lorenzo. Rekan senegara yang kebetulan lebih senior dibandingkan Marquez.
Tapi tidak untuk musim 2015 yang akan datang.
Lorenzo banyak belajar dan juga mempelajari kekurangan serta kelemahan Marquez. Belajar adalah memperbaiki apa yang dia rasa kurang pada musim 2013 dan 2014, dimana dia tertinggal cukup jauh dari sang junior yang saat ini berkibar. Sementara dia juga mempelajari banyak kelemahan Marquez. Dari hasil pengamatannya, Marquez tidak perlu diragukan lagi untuk masalah skill balap yang ditunjang oleh motor mumpuni Honda RC213V pabrikan. Tapi yang perlu dicermati adalah sering teledor atau salah bertindak saat kejadian yang penting. Dan beberapa race di sepertiga terakhir cukup membuktikan argumen Lorenzo. Sementara separuh seri awal justru sempurna buat Marquez.
Inilah yang akan dimanfaatkan oleh Lorenzo.
Dalam pandangannya mental Marquez ternyata tidak seiring sejalan dengan skill dewanya saat membawa RC213V. Mental Marquez dianggap masih inferior dibandingkan dengan Lorenzo, sehingga untuk musim depan dia akan menambah daya gedornya untuk Marquez yang dislipkan psywar. Lorenzo menganggap amunisi pribadi yang ditopang semakin baiknya performa YZR M1 akan membantunya untuk bisa menggusur Marc Marquez.
Dengan sedikit lontaran tantangan dan semua yang berbau psywar, diharapkan ini akan mengganggu konsentrasi Marquez. Karena rivalitas sejatinya bukan saja saat balapan, justru sudah diawali dari tes pramusim. Sehingga Lorenzo berharap ada keuntungan yang bisa diraih dengan kondisi seperti itu.
Tapi bila mengingat musim 2014, justru tes pra musim…Marc Marquez tidak bisa mengikuti tes-tes resmi karena cedera. Sementara buktinya…Marquez malah memimpin balapan dan memenangi Juara Dunia dengan relatif mudah.
Gimana nurut sampean brosis?
Monggo opini sampean dikolom komentar :)
Pict : from Google
Artikel terkait
- Marc Marquez Ingin Membalap Bersama Casey Stoner
- Bang Ipul IWB : Blogger Yang Semakin Ngetop
- Selain Rekor, “Gelar” Marc Marquez Bertambah. Setelah Baby Alien Sekarang…
- Rossi dan Lorenzo Desak Yamaha Sempurnakan SSG, Setelah Kalah Telak 12-1 Lawan RC213V
- Tak Kapok, Marc Marquez Tarung Lagi Dengan The Doctor Di Ranch Milik Rossi
- Free Practice Misano Tidak Menggambarkan Pabrikan Yang Sesungguhnya
- Rekor Marc Marquez di Silverstone 2014 Tidak akan Terpecahkan, Setidaknya Lima Tahun Kedepan
- Marc Marquez Teruskan Tren Positif di Sirkuit Silverstone Inggris
- Ditinggalkan Bridgestone, Honda motoGP Belum Tentu Dominan Seperti Saat Ini
- Gila Benerrr…Rekor Miring 68º Dari Marc Marquez BroSSS…
Filed under: motoGP Tagged: ambisi lorenzo, jorge lorenzo tebar ancaman, Marc Marquez, mental, psywar, rivalitas, skil dewa